Jumat, 27 Juli 2012

Minyak Kelapa Baik untuk Program Penurunan Berat Badan

Minyak kelapa mengandung sumber MCFA (Medium Chain Fatty Acids) alami yang paling terkonsentrasi. Tahukah Anda bahwa dengan mengganti minyak nabati lain (misal: minyak kedelai, minyak jagung) dengan minyak kelapa dalam makanan akan membantu meningkatkan penurunan berat badan?!
.
Penggunaan minyak nabati sulingan, yang biasa dijual bebas di mana-mana dengan merek terkenal dan jaminan non-kolesterol, sesungguhnya meningkatkan penambahan berat badan. Bukan hanya karena dari kandungan kalorinya, tetapi karena efeknya yang berbahaya pada tiroid (kelenjar yang mengendalikan metabolisme).
.
Minyak nabati tak jenuh ganda menekan aktivitas tiroid, sehingga memperlambat laju metabolik—sangat berlawanan dengan minyak kelapa. Mengonsumsi minyak tak jenuh ganda, seperti minyak kedelai, akan lebih menyebabkan penambahan berat badan dibandingkan lemak jenis lain, bahkan lebih dari lemak sapi dan lemak babi.
.
Menurut Ray Peat, Ph.D., seorang ahli endokrinologi yang mengkhususkan diri pada ilmu hormon, minyak tak jenuh memblokir sekresi hormon tiroid, mengganggu pergerakannya dalam sirkulasi, dan juga mengganggu respons jaringan terhadap hormon ini. Bila hormon tiroid berkurang, metabolisme menjadi lebih lambat. Intinya, minyak tak jenuh ganda merupakan lemak tinggi kalori yang meningkatkan penambahan berat badan lebih daripada lemak jenis lain.
.
Petani selalu mencari cara untuk menggemukkan ternaknya karena hewan dengan ukuran tubuh lebih besar membawa keuntungan lebih besar. Dalam mempersiapkan penjualan ternak Di Amerika, lemak dan minyak digunakan sebagai tambahan dalam makanan hewan untuk meningkatkan berat badan lebih cepat. Pada awalnya,lemak jenuh tampak sebagai pilihan yang baik untuk menggemukkan ternak, jadi peternak babi mencoba memberikan produk kelapa pada ternaknya dengan maksud ini, tetapi saat ditambahkan pada makanan hewan, para babi mengalami penurunan berat badan!
.
Justru, dilain kesempatan, petani menemukan bahwa kandungan minyak yang sangat tak jenuh ganda pada jagung dan kedelai, dengan cepat melakukan yang tidak dilakukan oleh minyak kelapa. Hewan yang diberi makan jagung dan kedelai mengalami kenaikan berat badan dengan cepat dan mudah. Alasan mengapa minyak ini bekerja lebih baik dalam menggemukkan ternak adalah karena minyak ini menekan fungsi tiroid, menurunkan laju metabolik hewan (Kedelai khususnya tidak baik karena mengandung goitrogen [zat antitiroid]). Mereka dapat makan lebih sedikit makanan dan mengalami kenaikan berat badan!
.
Banyak orang yang berada dalam situasi yang sama. Setiap kali mengonsumsi minyak tak jenuh ganda, kelenjar tiroid kita diserang dan kehilangan kemampuannya untuk berfungsi normal. Kenaikan berat badan adalah salah satu akibatnya.
.
Peneliti di McGill University, Kanada, menemukan bahwa jika Anda mengganti semua jenis minyak dalam makanan Anda yang terbuat LCFA (Long Chain Fatty Acids) seperti minyak kedelai, minyak canola, minyak safflower, dan yang sejenisnya, dengan minyak kelapa yang adalah MCFA, ini bisa membantu Anda kehilangan 36 pound kelebihan lemak setiap tahun. Hal ini terjadi tanpa mengubah pola makan dan tanpa mengurangi jumlah kalori yang Anda makan. Yang harus Anda lakukan hanyalah mengubah jenis minyak yang Anda konsumsi.
.
Menambahkan kelapa dalam makanan dan mengganti minyak untuk memasak dengan minyak kelapa dapat menjadi cara yang hebat untuk membantu Anda mengurangi kelebihan lemak tubuh. Tetapi ingat bahwa walaupun minyak kelapa dapat mempercepat metabolisme kalori dan lemak dalam tubuh, jika Anda makan BERLEBIHAN, berat badan Anda masih tetap akan tinggi. Cara terbaik untuk menurunkan berat badan dengan minyak kelapa adalah menambahkannya dalam pola makan yang wajar.
.
Sumber: Coconut Oil Miracle (Terjemahan Indonesia), Bruce Fife, C.N., ND. Hal. 144, 145, 149-151
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar